INFOMJLK.ID - Salah satu seni tradisional khas Majalengka, Tari Topeng Randegan saat ini dikabarkan telah mengalami kepunahan. Kepunahan tersebut dikarenakan tidak adanya regenerasi yang bisa melanjutkan warisan budayanya itu.
Menyikapi hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno melalui okezone.com mengatakan ini adalah tugas besar bagi Indonesia, PR kita bersama supaya hal serupa tidak terjadi lagi.
Tidak hanya itu, beliau juga menegaskan kepada generasi muda saat ini untuk dapat meneruskan warisan-warisan budaya yang ada seperti tarian tradisional. Maka dengan adanya platform IndoFringe @Sekolah dapat menjadi salah satu strategi untuk memastikan tidak adanya lagi kejadian seperti ini.
Sekadar informasi, Tari Topeng Randegan sendiri merupakan warisan leluhur yang berasal dari Desa Randegan Kulon dan Randegan Wetan, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka.
Tari Topeng Randegan ini memvisualisasikan karakter manusia sejak lahir hingga dewasa, mirip dengan Tari Topeng yang berasal dari Cirebon, pada Tari Topeng Randegan Majalengka ini terdiri dari lima bagian yang masing-masingnya menggambarkan setiap fase kehidupan manusia.
Kelima bagian tersebut adalah Tari Panji, Tari Samba (Parmindo), Tari Tumenggung atau Patih, Tari Jingga Anom, dan Tari Rahwana.
0 Comments