InfoMJLK.id -- Tradisi bakar sate di tengah momen Idul Adha atau hari raya kurban, telah lama menjadi kegiatan tahunan yang sangat dinantikan oleh kebanyakan orang di beberapa daerah. Termasuk masyarakat di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Biasanya, setelah menerima kiriman daging kurban dari hewan yang telah disembelih, warga dengan sukacita berbagi daging tersebut dengan para penerima yang telah terdaftar sebelumnya.
Selanjutnya, mereka bersama kerabat, teman atau keluarga berkumpul di tempat yang telah disiapkan, seperti halaman rumah atau lapangan terbuka untuk menggelar pemanggangan daging kurban tersebut.
Di tengah proses pemanggangan, aktivitas saling bercengkrama maupun bersenda gurau kerap mewarnai kegiatan tersebut dengan nuansa kebersamaan yang kuat.
Selain bisa menikmati hidangan yang lezat, mereka biasanya merasa bersyukur karena bisa berbagi dengan kerabat, tetangga, hingga sahabat terdekat.
Bahkan, momen semacam itu sangat tepat dijadikan salah satu cara dalam mempererat ikatan sosial dan merayakan kebersamaan antar warga di lingkungan masing-masing.
Bagi mereka, tradisi bakar sate di hari raya Idul Adha merupakan rutinitas berharga yang selalu mengisi kegiatan setelah penyembelihan hewan kurban selesai.
Suasana riang dan aroma sate yang menggoda, memancar di tengah keharmonisan warga. Tradisi ini layaknya sebuah ritual yang tak terpisahkan di setiap datangnya hari raya kurban.
0 Comments